×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Wagub Sulteng Pimpin Rapat Evaluasi Program BERANI Sehat bersama BPJS Kesehatan

Rabu, 21 Mei 2025 | Mei 21, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-22T00:34:13Z


TransSulteng-Palu-Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes., memimpin rapat evaluasi program BERANI Sehat yang digelar secara daring melalui Zoom, pada Rabu (21/5/2025). 

Rapat ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk meningkatkan efektivitas program kesehatan masyarakat yang dijalankan bersama BPJS Kesehatan.

Dalam arahannya, Wagub dr.Reny menekankan pentingnya sinergi lintas sektor guna memastikan keberhasilan program BERANI Sehat, yang bertujuan meningkatkan kesadaran serta partisipasi masyarakat dalam menjalani pola hidup sehat.

“Evaluasi berkala penting agar target program tercapai secara tepat dan efektif,”ujarnya dari ruang kerjanya di Palu.

Wakil Gubernur dr.Reny juga menginstruksikan agar dinas-dinas terkait segera menyurati kepala organisasi perangkat daerah (OPD), direktur rumah sakit provinsi, serta kabupaten/kota agar memastikan data dimasukkan ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memastikan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) masuk dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Kita ingin memastikan bahwa BERANI Sehat benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, pembaruan data harus dilakukan setiap hari,”kata Reny.

Rapat tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Andi Hajidin, Sekdis Sosial Kiki, perwakilan Dinas Kesehatan, Tim Koordinasi Program BERANI Sehat, serta sejumlah pejabat dari OPD terkait.

Dalam kesempatan yang sama, perwakilan BPJS Kesehatan, Bambang, mengungkapkan bahwa masih terdapat empat rumah sakit daerah yang belum mendaftarkan pegawai BLUDnya sebagai peserta JKN segmen pekerja penerima upah. Keempat RSUD tersebut yakni RSUD Anuntaloko Parigi, RSUD Anutapura Palu, RSUD Kabelota Donggala, dan RSUD Mokoyurli, dengan total pegawai sebanyak 1.235 orang.

Bambang juga melaporkan perkembangan kepesertaan program BERANI Sehat. Periode 13—30 April 2025 tercatat 3.580 peserta, dan meningkat menjadi 7.149 peserta pada periode 1—20 Mei 2025, sehingga totalnya mencapai 10.729 orang.

“Dengan dukungan semua pihak, kami berharap proses verifikasi data berjalan lancar agar masyarakat benar-benar mendapat kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan,”pungkasnya.

Biro Administrasi Pimpinan

×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini