TransSulteng - Sigi - Dua Desa di Kecamatan Dolo Selatan Kabupaten Sigi, yaitu Desa Balongga dan Sambo pada hari Rabu tanggal 17 April 2024 sekitar pukul 21.15 WITA dihantam banjir bandang.(18/04/2024).
Menurut masyarakat setempat banjir diawali dengan suara dentuman yang sangat keras sampai kedengaran ke Desa tetangga yaitu Desa Wisolo.
Dalam kepanikan masyarakat berusaha menyelamatkan diri mencari tempat aman tidak menghiraukan lagi harta bendanya, datangnya banjir terlalu amat cepat datangnya air disertai dengan pohon dan batu-batu besar sehingga tidak terpikirkan lagi untuk menyelamatkan harta bendanya, bagi mereka yang penting menyelamatkan diri dan keluarganya.
Desa Balongga yang paling parah dampak dari banjir bandang tersebut, di perkirakan sekitar tiga puluhan rumah warga rusak parah dan ratusan rumah terendam air dan lumpur, begitu juga tempat pendidikan, Sekolah SDN Balongga dan SMPN.26.Sgi. Korban jiwa tidak, hanya sempat hanyut atas nama Arham.53 tahun namun bisa di selamatkan oleh warga masyarakat dan PNPB, sekarang dalam perawatan Pusat kesehatan Masyarakat setempat.
Begitu juga di Desa Sambo sebagian wilayahnya terkena juga banjir bandang, namun sampai saat berita ini di turunkan belum ada keterangan berapa unit rumah yang rusak berat dan yang terdampak.
Sekitar pukul 01 WITA dini hari PNPB Kabupaten Sigi dan Tean SAR tiba di lokasi bencana, langsung melakukan tindakan evakuasi kepada masyarakat. Hadir juga Wakil Bupati Sigi Yasin pongi bersama Sekda, Nuin hayat.
Sementara ini masyarakat ke dua Desa korban banjir bandang mengungsi di rumah sanak keluarga dan kerabatnya yang ada di Desa Wisolo. (AGS)
