×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pendapatan Sulteng Diproyeksikan Melejit Rp 5,754 T di 2025, Ketua DPRD H. Arus Abdul Karim Sebut Hilirisasi & Ekonomi Moncer Jadi Pemicu!

Senin, 14 Juli 2025 | Juli 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-14T13:40:52Z


TransSulteng-Palu– Angin segar berembus di Sulawesi Tengah! memaparkan proyeksi kenaikan pendapatan daerah Provinsi Sulteng untuk tahun anggaran 2025 yang fantastis. 

Dalam Rapat Paripurna Masa Persidangan ke-III Tahun Kesatu DPRD Provinsi Sulteng, Senin (14/7), Gubernur menyampaikan Rancangan Perubahan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025.

dinkatakanya,Rapat penting ini dibuka langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Sulteng, H. Arus Abdul Karim, dan dihadiri oleh para anggota legislatif dari berbagai fraksi, serta jajaran eksekutif pemerintah provinsi, termasuk Sekprov Dra. Novalina, M.M., para staf ahli gubernur, asisten, dan kepala perangkat daerah.

Menurut pemaparan Gubernur bersama DPRD Sulteng yaitu pendapatan daerah diproyeksikan akan menyentuh angka Rp 5,754 Triliun dalam postur APBD 2025. Angka ini menandakan lompatan signifikan yang didorong oleh berbagai indikator kunci.

Dari PAD hingga Hilirisasi: Sumber Melejitnya Pendapatan

Saat dibedah, beberapa indikator memberikan sumbangsih besar terhadap kenaikan ini:

Pendapatan Asli Daerah (PAD) diproyeksikan mencapai Rp 2,537 Triliun.

Pendapatan Transfer dari pusat sebesar Rp 3,178 Triliun.

Lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 38,274 Miliar.

Kenaikan pendapatan ini, ungkap Gubernur, erat kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah pada kuartal I 2025 yang mencapai 8,69%. 

Angka ini bukan hanya impresif secara lokal, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan sebesar 1,6% terhadap perekonomian nasional dan 24% terhadap perekonomian Pulau Sulawesi.

Selain itu, sektor industri pengolahan, terutama hilirisasi nikel, diakui Gubernur, memberikan andil positif bagi pertumbuhan ekonomi Sulteng. 

Sektor-sektor penopang lain seperti pertambangan dan penggalian, konstruksi, dan perdagangan, serta sinergi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, investor, dan dunia usaha, turut mempercepat laju pertumbuhan ekonomi Sulteng.

"Capaian pertumbuhan yang tinggi ini menjadi modal kuat dalam mencapai target sasaran pembangunan tahun 2025, khususnya target pertumbuhan ekonomi tahun 2025 pada kisaran 10% sampai dengan 10,5%," ucap Gubernur optimis.

×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini