TransSulteng - Bualemo - Pada Rabu 07 Februari 2024, salah satu warga Desa Longkoga Timur, Kecamatan Bualemo, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah, yang sapaan akrabnya pak Tomi, kepada awak media ini melalui telepon Whatsaap dengan nomor 08xxxxxxxxx menjelaskan.
Yang mana dirinya (Tomi) yang memiki kesadaran, jiwa sosial yang tinggi, dengan hati yang tulus, beberapa hari lalu beliau mengambil keputusan mengembalikan beras bansos miliknya karena beliau merasa masih ada yang layak menerima bantuan tersebut dengan kriteria miskin ekstrim diantaranya, janda-janda, Lansia, rumah tangga baru,"ucapnya.
Dengan dasar itulah sehingga dirinya mengembalikan bantuan tersebut, namun ternyata kepala dusun (Kadus 3) belum menyerahkan bantuan tersebut kepada warga yang layak, sehingga beliau menyerahkan langsung kepada salah satu warga desa longkoga timur yang benar layak dengan kriteria miskin ekstrim,"ucapnya.
Oleh sebab itu dirinya (Tomi) berharap agar Pemerintah Desa (Pemdes) Longkoga Timur, betul- betul melihat dengan jelas warga yang layak di masukan dalam setiap pendataan penerima manfaat, sehingga tidak terjadi lagi kesalahan dalam pemberian setiap bantuan yang turun ke desa,"harapnya.
Ditambahkan salah satu sumber yang enggan di publikasikan namanya, melalui telepon Whatsapp dengan nomor 08xxxxxxxxxx mengatakan, yang mana apa yang di lakukan oleh pak Tomi mengembalikan bantuan beras bansos karena merasa ada warga desa yang lebih layak patut kita apresiasi.
Karena jarang kita dapatkan orang seperti pak Tomi itu, yang memiliki jiwa sosial dan rasa toleransi antara sesama umat manusia, oleh sebab itu kita jangan melihat dari fisik seseorang namun lihat dari lubuk hatinya, sehingga apa yang di lakukan pak Tomi patut kita jadikan contoh sehingga terciptanya pemerataan, kebersamaan antara sesama,"tandasnya.
Sampai berita ini tayang beberapa pihak terkait belum dikonfirmasi.(LP. Roby & Tim)
