TransSulteng - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong bersama peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan 20 Tahun 2025 resmi meluncurkan aksi perubahan bertema “Torue Berdaya” pada Senin (30/6/2025) di Pantai Arjuna, Desa Tolai Barat, Kecamatan Torue. Program ini menjadi langkah nyata mendorong pemberdayaan desa melalui penguatan UMKM dan promosi pariwisata berbasis digital.
Acara dibuka oleh Bupati Parigi Moutong yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Abd. Azis Tombolotutu. Dalam sambutannya, Bupati menegaskan pentingnya menjaga kearifan lokal sebagai fondasi sosial yang telah terbukti mampu merawat keharmonisan masyarakat.
"Kita memiliki kekayaan budaya yang hidup turun-temurun. Ini bukan hanya warisan, tapi juga instrumen sosial dalam menyelesaikan konflik secara damai dan bermartabat,” ucapnya.
Kegiatan ini menghadirkan kolaborasi lintas sektor yang melibatkan OPD terkait, unsur Forkopimda, kepala desa se-Kecamatan Torue, perwakilan perbankan, pelaku UMKM, serta masyarakat setempat. Selain diskusi penguatan kelembagaan desa, acara juga diisi dengan peninjauan stand UMKM kuliner, penyematan tanda peserta, serta aksi bersih-bersih Pantai Arjuna sebagai bagian dari kampanye pariwisata berkelanjutan.
Program Torue Berdaya diharapkan melahirkan rekomendasi konkret bagi pemerintah daerah, mulai dari perumusan regulasi pendukung, penguatan forum dialogis, hingga sistem deteksi dini konflik berbasis komunitas.
Kegiatan ini menjadi tonggak penting untuk menjadikan Torue sebagai contoh desa tangguh yang mampu mengelola potensi lokal secara mandiri, adaptif, dan berbasis teknologi.
