Rapat di pimpin Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Buol Irwan M.Salleh,S.Pd, dengan menghadirkan Dinas Kesehatan Kabupaten Buol.
Irwan M.Salleh memimpin rapat di dampingi Karmin O.Y. Kaimo,S.Pd.hadir pula dalam rapat tersebut anggota Komisi 1 Suparmin P.Surah dan Arsyad.
Sementara dari Dinas Kesehatan dihadiri oleh Sekertaris Dinkes Kabupaten Buol dr.Arianto S.Panambang,M.Si,Kabid P2-KB,Kabid Kesehatan masyarakat, Kabid pelayanan,Kasubag program keuangan dan aset,dan beberapa staf Dinas Kesehatan.
Dalam rapat kerja Komisi 1 DPRD Kabupaten Buol kali ini,Irwan M.Salleh,menekankan agar program yang di ajukan dan di bahas dalam rapat bersama badan anggaran harus benar-benar sesuai. "Tidak boleh ada lagi kegiatan yang di lakukan di luar dari apa yang sudah di laporkan.di beberapa tahun yang kemarin setelah penyelarasan kemudian penginputan kenapa masih ada kegiatan yang masuk yang mengklaim kegiatan-kegiatan Dinas? kami mohon untuk jangan sembarang mengakomodir sebab itu sangat menyalahi aturan. pengalaman kami pada beberapa tahun kemarin adalah kegiatan tersebut tidak ada dalam RKPD kita, tidak ada dalam KUA-PPAS dan bahkan tidak berkembang di banggar tetapi tiba-tiba muncul" ungkap Irwan M.Salleh.
Selain itu Irwan Saleh juga menitipkan bahwa sebagai mitra kerja Komisi 1, Dinas Kesehatan dan pendidikan di harapkannya untuk menghargai pihaknya serta tidak menyalahi aturan. "Saya menengok kembali dari kasus-kasus berapa tahun ini,banyak yang menyimpang sebab sama sekali Komisi 1 tidak tahu ada item itu,tetapi kemudian muncul. di banggar itu hanya wilayah untuk mo dapa doi.
kita mengacu pada aturan tapi tiba-tiba ada item pagar yang muncul, ada item pemeliharaan yang tiba-tiba muncul,padahal konsultasi pun di ketua Komisi 1 tidak ada" Papar irwan salleh.
Sementara dari Dinas Kesehatan sendiri saat di singgung soal sarana kelengkapan medical check up di RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol,Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Buol dr.Arianto S.Panambang yang juga mantan direktur RSUD Buol mengatakan "Alat check up di RSUD Mokoyurli telah tersedia dan beberapa kemudahan bisa di dapatkan,antara lain; hasil medical check up langsung bisa di dapat dan rekomendasi langsung di keluarkan,komunikasi langsung dengan dokter spesialis yang bisa di menangani langsung khusus anggota DPRD.
Kami keluarga besar dinkes yang hadir disini membawa dokumen itu mungkin sudah jaminan kontrak kita bahwa apa yang tertuang itu fakta.kalaupun ada titipan dan lain-lain tentu kita tidak melewati kesepakatan" kata dr.AriantoS.Panambang.(Heny)
