Dalam kutipan sambutan Menteri Agama RI, Yaqut Cholil yang di bacakan Kakanwil Kemenag Sulteng, Ulyas Taha pada upacara tersebut, mengajak seluruh ASN Kemenag termasuk di Sulawesi Tengah, untuk menguatkan niat pengabdian dan pelayanan kepada umat. Dan menjadikan peringatan HAB ke 77 sekaligus sebagai penanda sejarah panjang pengabdian Kemenag dalam melayani seluruh umat beragama di Indonesia.
Lanjut, dimana Kemenag Pada HAB ke -77 tahun 2023 mencanangkan tagline "Kerukunan umat untuk Indonesia hebat".
Khusus di tahun politik ini, untuk menjaga dinamisasi dan stabilitas kerukunan, Menteri Agama menuntut ASN Kementrian Agama, para ulama dan tokoh masyarakat berada digaris terdepan dalam menjaga kerukunan umat beragama.
"Keluarga besar kementerian agama bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat harus terdepan dalam membina dan membangun suasana rukun dan damai, agar perjalanan dan tahapan pemilu dapat dinikmati sebagai pesta demokrasi. Dalam pengertian yang sesungguhnya untuk itu, semangat merawat kerukunan umat harus digelorakan seluruh ASN kementrian agama," tandas Ulyas Taha.
"Dan saya (Menag RI Yaqut Cholil Qoumas) minta tidak ada ASN kementrian agama yang jadi partisan, apalagi ikut melakukan provokasi di tengah keragaman pilihan. ASN kementrian agama harus menjadi simpul kerukunan dan persaudaraan dan yakinlah bahwa kerukunan umat akan mengantarkan pada Indonesia hebat," sambungnya.
Selanjutnya pada kutipan sambutan yang sama dibacakan Kakanwil Kemenag Sulteng, juga mengajak seluruh jajaran Kemenag RI menjadikan momentum peringatan HAB ke 77 ini, untuk meningkatkan soliditas organisasi.
"Kita harus berada dalam satu barisan yang kuat, kokoh dan terorganisir untuk kementerian agama yang lebih baik, dan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.
"Selamat memperingati HAB ke 77 kementerian agama, semoga Kemenag terus jaya, serta menjadi oase dan pelayanan masyarakat yang terbaik kedepannya," ujarnya.
Melalui kegiatan peringatan HAB Kemenag kali ini, Ia berharap dapat meningkatkan hubungan silaturahmi dan sinergitas antara pihaknya, dengan seluruh elemen masyarakat dan jajaran Forkopimda Sulawesi Tengah kedepan.
Peringatan HAB tersebut dirangkai dengan penyerahan penghargaan Satya lencana karya 30 tahun sebanyak 10 orang, 20 tahun sebanyak 68 orang dan 10 tahun, 111 orang dengan total 189 yang tersebar di Kabupaten//Kota Sulawesi Tengah. (Iwan)
.jpg)
