TransSulteng-Gorontalo- Dalam rangka menyambut pergantian tahun dari 2023 menjadi 2024, Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Totok Sulistyono, S.H., M.M., M.I.P., mengikuti Tausyiah, Dzikir dan Doa dalam rangka mengakhiri Tahun 2023 dan menyambut Tahun baru 2024, bertempat di Masjid Agung Baiturrahim Jl. Ahmad Yani, Kel. Limba B, Kec. Kota Selatan, Kota Gorontalo, Minggu (31/12/2023).
Acara Tausyiah, Dzikir dan Doa akhir tahun 2023 dan menyambut tahun 2024 dilaksanakan setelah Sholat Isya' berjamaah tersebut dipimpin oleh Habib Salim Bin Abdurrahman Al Jufri dan diikuti oleh Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Ir. H. Fadel Muhammad, Pj. Gubernur Gorontalo Ir. Ismail Pakaya, ME., para unsur Pimpinan Forkopimda Provinsi Gorontalo, Ketua FKUB Prov Gorontalo KH. Drs. Abdul Rasyid Kamaru M.Pdi., Kakanwil Kemenag Prov Gorontalo Dr. H.M. Muflih B. Fattah, Kepala Perwakilan BI Provinsi Gorontalo Dian Nugraha, Dandim 1304/Gorontalo Kolonel Inf Mustamin SE., M.Han., Wakil Walikota Gorontalo Riyan F. Kono .B. Com.M.Ap., Sekda Kota Gorontalo Dr Ir H. Ismail Majid, M.TP, Para pimpinan OPD Kota Gorontalo, Para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Pemangku Adat, ASN Kota Gorontalo dan Jama'ah Masjid Agung Baiturrahim.
Dalam Tausyiah, Dzikir dan Doa bersama yang digelar merupakan wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua nikmat dan anugerah yang diberikan selama tahun 2023, dan harapannya semoga di tahun 2024 nantinya diberikan kesehatan dan keselamatan serta dapat melaksanakan tugas dan aktivitas dengan lebih baik lagi.
Dalam sambutannya, Walikota Gorontalo Dr. H. Marten Taha, SE, MEC Dev., menyampaikan adapun acara ini bertujuan untuk mengawali tahun baru kita semua sebagai umat islam dalam keadaan yang bersih dan alangkah baiknya jika tiap tahun rutin diisi dengan berzikir dan Doa memohon ampun kepada Allah SWT.
Sungguh besar harapan kami dengan diadakannya acara ini adalah semakin menambah keimanan dan rasa syukur kita serta sebagai ajang silaturahim satu sama lain Semoga kita semua dapat bermuamalah dengan baik.
Agar amalan dan aktivitas dalam setahun terakhir penuh dengan makna, maka baiknya umat Islam menutup tahun dengan dzikir dan juga doa. Meskipun ini adalah penutupan tahun Masehi, yang mana di dalam Islam tidak dispesifikkan bagaimana amalan dan doanya, namun tidak ada salahnya bagi umat Islam untuk berdoa dalam menutup tahun.
"Semoga di tahun 2024 birokrasi kita semakin maju dari semua pelayanan agar masyarkat dapat merasakan pelayanan yang baik dari Birokrasi Pemerintah," tandasnya.Suardi