Notification

×
SELAMAT-HARI-RAYA-3 Whats-App-Image-2023-04-03-at-18-46-33-1
SELAMAT-HARI-RAYA-3 Whats-App-Image-2023-04-03-at-18-46-33-1

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pj Bupati Richard Arnaldo, Pimpin Upacara HUT Provinsi Sulawesi Tengah ke 60 Tahun Dirangkaikan Upacara 17 Bulan Berjalan

Kamis, 18 April 2024 | April 18, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-04-18T07:49:16Z


TransSulteng-Parigi Moutong-(Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo pimpin HUT Propinsi Sulawesi Tengah ke 60 Tahun yang dirangkaikan dengan upacara 17 bulan berjalan. Bertempat di halaman Kantor Bupati Parigi Moutong. Rabu (17/4/2024).

Penjabat (Pj) Bupati Parmout, Richard Arnaldo,  bertindak sebagai Inspektur upacara dan didampingi Sekretaris Daerah Parigi Moutong, Zulfinasran, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Asisten, Staf Ahli dan Forkopimda. serta peserta Upacara yang terdiri Pegawai ASN maupun Non ASN dilingkup Pemerintah Daerah Parigi Moutong.

Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo

mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh elemen masyarakat yang telah memberikan kontribusinya dalam membangun Sulawesi Tengah dengan kerja keras dan keikhlasan, sekaligus dalam suasana bulan Syawal yang suci ini, saya mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin.

Hut Ke-60 kali ini mengangkat tema "Kuat dan Tangguh untuk Sulawesi Tengah lebih sejahtera dan lebih maju" yang mana menjadi tekad dan tujuan kita ke depan untuk memantapkan Sulawesi Tengah menjadi daerah yang lebih sejahtera dan lebih maju lagi. Kemajuan pembangunan Sulawesi Tengah yang sudah diraih selama ini dapat dilihat pada sejumlah indikator capaian kinerja pembangunan sebagai berikut:

Laju pertumbuhan ekonomi provinsi sulawesi tengah pada tahun 2021 s.d. 2023 cukup baik yaitu pada tahun 2021 sebesar 11,70 persen, kemudian tahun 2022 15,17 persen, dan tahun 2023 sebesar 11,91 persen. Dalam kurun waktu 3 tahun tersebut Sulteng berada diatas rata-rata nasional yaitu 5,05 persen. dan pada tahun 2023 ini menjadikan laju pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah berada di urutan Ke-2 secara nasional di bawah Maluku Utara.

untuk persentase kemiskinan Provinsi Sulawesi Tengah pada bulan maret tahun 2021 sebesar 13,00 persen, menurun menjadi 12,33 persen pada maret tahun 2022. kemudian pada maret tahun 2023 sedikit mengalami kenaikan menjadi 12, 41 persen.

Hal ini dipicu oleh kenaikan BBM pada september 2022 yang berdampak terhadap terjadinya lonjakan inflasi, namun demikian angka kemiskinan ekstrem dapat menurun signifikan yakni dari 3,02 persen pada tahun 2022 menjadi 1,44 persen pada tahun 2023.

Demikian halnya dengan tingkat pengangguran terbuka Provinsi Sulawesi Tengah mengalami penurunan selama tiga tahun berturut-turut yakni dari 3,75 persen pada agustus tahun 2021 menurun menjadi 3,00 persen pada agustus tahun 2022, kemudian pada agustus tahun 2023 menjadi 2,95 persen.

Selanjutnya indeks gini Provinsi Sulawesi Tengah mengalami penurunan yakni dari 0,316 point pada maret 2021, menjadi 0,308 poin pada maret tahun 2022, kemudian pada maret 2023 menurun menjadi 0,304 pοin. hal ini mengindikasikan bahwa ketimpangan pendapatan masyarakat semakin

mengecil atau distribusi pendapatan masyarakat semakin membaik.

Indeks pembangunan manusia (IPM) Provinsi Sulawesi Tengah mengalami peningkatan sepanjang tiga tahun terakhir yakni dari 70,54 poin pada tahun 2021 menjadi 71,01 poin pada tahun 2022, kemudian meningkat 71,66 poin pada tahun 2023, dengan status capaian kategori IPM tinggi.

Stunting di Provinsi Sulawesi Tengah mengalami penurunan yakni dari 29,7 persen pada tahun 2021 menurun menjadi 28,2 persen pada tahun 2022, kemudian pada tahun 2023 menurun menjadi 27,2 persen (sumber data: survei status gizi indonesia (Ssgi).

Wilayah Provinsi Sulawesi Tengah pada tahun 2023 telah keluar dari wilayah yang memiliki kabupaten sangat tertinggal, dan pada saat ini Provinsi Sulawesi Tengah status desa sangat tertinggal telah berhasil di entaskan. (Sulawesi 

Tengah sudah tidak memiliki desa dengan status sangat tertinggal).

Untuk capaian sakip Provinsi Sulawesi Tengah, dari tahun 2016-2021 (6 tahun berturut-turut) mendapatkan predikat B, namun di tahun 2022 dan 2023 level nαικ peringkat mendapatkan sakip BB;

Selain itu pendapatan asli daerah dari tahun sebelumnya sejumlah 900 milyar rupiah meningkat pada tahun 2023 menjadi 2,059 triliun rupiah.

Dan terakhir pada tahun 2023 ini realisasi investasi juga mengalami peningkatan yang sangat signifikan yaitu sebesar 111,98 triliun, melebihi target yang diberikan oleh pemerintah pusat sebesar 111,68 triliun, sehingga menempatkan Sulawesi Tengah berada diperingkat 4 nasional setelah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Timur.

Olehnya pada kesempatan yang berbahagia itu, gubernur berpesan dan mengajak semuanya untuk jangan berpuas diri, teruslah berinovasi untuk pembangunan di Sulawesi Tengah yang kita cintai ini. apalagi prospek ke depan, dengan ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai Kota Nusantara (IKN), membuat kedudukan Provinsi Sulawesi Tengah menjadi sangat strategis sebagai daerah penunjang IKN. Dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur dan meningkatkan konektivitas antar wilayah di Provinsi syulawesi Tengah, maka pada tahun 2022 sampai dengan tahun 2024 terdapat beberapa proyek prioritas pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah sebagai berikut:

Pengembangan kawasan nusantara seluas 1.123,59 hektar di Desa Talaga, Kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala, infrastruktur untuk dan pembangunan mendukung destinasi pariwisata sunset city di Kabupaten Donggala;

Rekonstruksi jalan ruas Tonusu-Pendolo di Kabupaten Poso;

Rekonstruksi jalan ruas Salakan-Sambiut di kyabupaten Banggai Kepulauan; 

Rekonstruksi jalan ruas Beteleme-Nuha di Kabupaten Morowali Utara;

Rekonstruksi jalan ruas Siuna-Bualemo di Kabupaten Banggai;

Rekonstruksi jalan ruas Air Terang-Momunu di Kabupaten Buol;

Pembangunan jalan ruas Bora-Pandere di Kabupaten Sigi;

Rekonstruksi jalan Simpang Lampasio-Oyom di Kabupaten Toli-Toli;

Rekonstruksi jalan Kabupaten Banggai Laut; ruas Tinakin-Mato dan

Pembangunan jalan pada Komunitas Adat Terpencil (KAT) dalam rangka pengentasan kemiskinan di Kabupaten Parigi Moutong;

Rekonstruksi jalan pada wilayah kantong kemiskinan di Kabupaten Tojo Una-Una;

Pembangunan pengaman pantai dan tanggul sungai di Kabupaten Morowali serta,

Pembangunan Masjid Raya Sulawesi Tengah di Kota Palu(Alwi)


×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini