Notification

×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gubernur Sulteng dan Menbud Jalin Aksi Nyata: Pengembangan dan Pemanfaatan Budaya

Selasa, 22 Juli 2025 | Juli 22, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-23T04:10:36Z


TransSulteng-Jakarta-Kerja sama konkret antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Kementerian Kebudayaan RI resmi dimulai. 

Hal ini ditandai dengan pernyataan bersama antara Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, dan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman dengan tema ‘Kolaborasi Strategis: Menyatukan Arah, Memperkuat Kinerja’.

Menbud mengatakan, bentuk kolaborasi ini adalah upaya pengembangan serta pemanfaatan budaya secara lebih luas dan inklusif. 

Untuk itu, Fadli Zon berharap, bentuk kolaborasi ini bisa menjadi pecutan semangat bagi Sulawesi Tengah untuk terus merawat dan mengembangkan budayanya. 

“Kita juga harapkan nanti (Pak Gubernur) bisa menghidupkan taman budayanya maju. Bukan hanya di tradisinya tapi juga pengembangan dan pemanfaatan, termasuk seni kontemporer,” kata Fadli Zon, Rabu (22/7/2025). 

Menanggapi hal itu, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan apresiasinya dan menegaskan komitmen Pemprov Sulteng untuk menindaklanjuti arahan tersebut. 

Anwar Hafid berpandangan, gagasan Menbud Fadli Zon sangat luar biasa, sesuai dengan nafas pembangunan Sulawesi Tengah hari ini yang berlandaskan pada nafas kearifan lokal. 

“Alhamdulillah ide gagasan dari Pak Menteri tadi sangat luar biasa membuat kolaborasi. Tentunya kami di Sulawesi Tengah sangat terhormat bisa dilibatkan sebagai provinsi pertama yang menerima arahan ini, tentu akan kami tindaklanjuti demi Sulawesi Tengah yang lebih berbudaya,” ungkap Anwar Hafid.

Kolaborasi ini menjadi tonggak awal arah baru pembangunan kebudayaan Sulteng, yang tidak hanya menjaga warisan, tetapi juga menghidupkannya untuk generasi masa depan. 

Berangkat dari semangat yang kuat untuk merawat budaya, Anwar Hafid dan Wakil Gubernur Reny Lamadjido menjadikan hal ini sebagai salah satu program unggulan dalam kepemimpinannya. 

Gagasan tersebut diwujudkan melalui program Berani Berkah, yang mengusung nilai spiritualitas serta kearifan lokal sebagai landasan utama dalam menjalankan pemerintahan.

Bagi keduanya, kearifan lokal adalah kunci bagi daerah untuk mencapai kesejahteraan dan kemajuan. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mendukung penuh setiap inisiatif yang berakar pada kebudayaan. 

Salah satu wujud nyatanya adalah penyelenggaraan Festival Danau Lindu yang belum lama ini digelar sebagai bentuk perayaan sekaligus upaya pelestarian budaya lokal(redaksi).

×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini