TransSulteng-Parigi-Peningkatan budaya literasi merupakan fondasi yang penting untuk pembangunan berkelanjutan.
Menyadari hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong membangun gedung perpustakaan baru yang lebih mumpuni dibanding gedung lama.
Gedung perpustakaan baru ini didesain sedemikian rupa yang ramah dan nyaman untuk membangkitkan semangat bagi warga secara khusus pelajar untuk mengunjungi perpustakaan.
“Kita ingin perpustakaan ini simbol bangkitnya ilmu pengetahuan di Parigi Moutong. Ini adalah semangat kita bahwa kita harus kembali ke ilmu pengetahuan. Karena itu, fasilitas membaca harus dibikin yang bagus agar minat baca masyarakat kita meningkat.
Terutama anak-anak,” ujar Sakti Lasimpala, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Parigi Moutong, kepada media ini, Jumat (17/10-2025).
Dikatakan,dengan bantuan dana alokasi khusus sebesar Rp 8,7 miliar rupiah tahun 2025, lokasi gedung perpustakaan ini lebih strategis. Luas bangunan dan fasilitasnya pun lebih lengkap nantinya.
Dalam keterangannya, Sakti Lasimpala juga menyampaikan bahwa progres pembangunan fisik gedung sudah 70 persen. Ia menegaskan optimisme bahwa proyek tersebut dapat diselesaikan sesuai target dan kontraknya dan siap difungsikan pada Januari 2026 ,
“Alhamdulillah, progres pembangunan sudah mencapai 70 persen. Kami berharap pengerjaan ini sesuai jadwal, sehingga pada Januari 2026 dapat segera difungsikan dan dimanfaatkan oleh masyarakat Parigi Moutong,” ungkapnya.
Sementara Proyek ini di kerjakan oleh CV Arawan yang bergabung di wira grup dengan kontraktor (WR) seorang Pengusaha mudah Asal desa ongka kecamatan ongka malino,yang mana sekarang sudah berdomisili diKota palu.
ia juga menyampaikan ke media ini Pekerjaan ini tanpa panjar dan bahkan bahan sudah siap semua mudah mudahan tidak ada kendala Cuaca dan saya akan menyelesaikan kontrak kerja ini sesuai waktu yang di tentukan,Tegasnya(Redaksi).