TransSulteng-Bupati Tojo Una-Una, Ilham Lawidu, S.H., secara resmi mengukuhkan Ibu Hajar Lawidu, S.Kep., Ns., sebagai Ibunda Guru PGRI Kabupaten Tojo Una-Una untuk masa bakti 2025–2030. Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Camat Togean pada Senin malam, 24 November 2025.
Pengukuhan tersebut dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Tojo Una-Una Nomor 162/SK/PGRI-Touna/XI/2025.
Kegiatan menetapkan Hajar Lawidu sebagai sosok yang akan berperan dalam mendukung, membina, serta memperkuat silaturahmi dan semangat kebersamaan di lingkungan para pendidik di Kabupaten Tojo Una-Una.
Dalam sambutannya, Bupati Ilham Lawidu menegaskan bahwa penetapan Ibunda Guru PGRI merupakan bentuk penghargaan kepada pribadi yang memiliki rekam jejak, dedikasi, dan kepedulian nyata terhadap dunia pendidikan.
Ia berharap kehadiran Hajar Lawidu mampu memberikan energi positif bagi seluruh guru serta memperkuat peran PGRI dalam meningkatkan mutu pendidikan daerah.
“Ibu Hajar ini bukan hanya menjadi Ibunda Guru karena simbol atau aturan, apalagi hanya karena istri Bupati.
Beliau memang seorang pendidik yang pernah mengajar kurang lebih delapan tahun, mengampu mata pelajaran Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia di Kecamatan Togean,” ujar Bupati.
“Sehingga ini asli, bukan imitasi apalagi palsu,” tambahnya menegaskan.
Bupati juga menyampaikan bahwa pengukuhan Ibunda Guru PGRI memiliki nilai strategis, bukan sekadar seremoni.
Menurutnya, pemerintah daerah berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi bersama PGRI dalam membangun ekosistem pendidikan yang lebih humanis, solid, dan berorientasi pada pelayanan terbaik bagi peserta didik.
“Saya ingin menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen penuh untuk terus berkolaborasi dengan PGRI.
Pengukuhan Ibunda Guru ini merupakan bagian dari upaya kita memperkuat ekosistem pendidikan yang lebih humanis, lebih solid, dan lebih berorientasi pada pelayanan kepada peserta didik,” ucapnya.
Acara pengukuhan turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tojo Una-Una, jajaran pengurus PGRI, unsur Pemerintah Kecamatan Togean, tokoh masyarakat, dan para guru dari berbagai wilayah.
Suasana berlangsung penuh keakraban dan optimisme, menjadikan kegiatan ini sebagai momentum penting bagi keluarga besar PGRI dalam memperkuat komitmen memajukan pendidikan di Kabupaten Tojo Una-Una.
.jpg)
