Kegiatan tahun anggaran 2022 berbadrol Rp 400 juta ini, sesuai hasil pantauan media ini, Senin (30/01-2023) masih sementara dikerjakan.
"Pengerjaannya menyebrang tahun pak, sampai akhir bulan Januari ini pekerjaan belum mencapai 100 persen," ungkap Anjas, warga setempat.
Koordinator Pansimas Kabupaten Parigi Moutong, Safri yang dikonfirmasi via nomor wattshappnya, Senin (30/1) mengakui adanya keterlambatan itu.
"Iya, memang Ongka agak lambat dan secara prosedur, mereka meminta perpanjangan waktu pekerjaan yang dimulai bulan Oktober 2022 lali," tulis Safri.
Akibat keterlambatan itu, kata Safri, pengerjaan kegiatan Pansimas Ongka belum dilakukan proses serah terima pengelolaan ke kelompok pemeliharaan.
Namun lanjutnya, sudah ada komitmen penyelesaian dari Pokmas.
"Target Minggu pertama bulan Februari 2023 ini sudah terealisasi dan sudah diserahterimakan," katanya.
Safri berharap warga segera menikmati dan memelihara program Pansimas ini.(SD)
