TransSulteng - Palu - Haul Al Habib Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri yang biasa disapa guru tua yang ke 56, pada hari Minggu 21/4/24 di sambut dengan datangnya ribuan para jamaah dari berbagai Daerah yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah bahkan dari Provinsi Gorontalo, Provinsi Sulawesi Utara bahkan dari Kalimantan Utara hadir bersama dengan Gubernurnya Dr. (HC) Zainal A Paliwang. M.Hum.
Pukul 08.00 WITA Acara dimulai dengan sambutan dari ketua Panitia, Habib Idrus bin Abdillah Al-Jufri. Haul guru tua yang rutin setiap tahun bertujuan untuk mengenang atas jasa guru tua sebagai pendiri Lembaga Alkhairaat salah satu lembaga pendidikan yang menjadi kebanggaan warga Sulawesi Tengah dan Indonesia bagian timur.
Haul guru tua tersebut dihadiri juga Wakil gubernur Sulawesi tengah, Drs. Ma'mun Amir, Forpimda Sulawesi Tengah, Wali kota Palu, para Bupati yang ada di Sulawesi tengah, Para tokoh agama serta para tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdi mastura atau yang biasa di panggil Cudi,, atas nama pribadi dan rakyat Sulawesi Tengah mengucapkan Minal aidzin wal Faidzin, mohon maaf lahir dan bathin. Gubernur juga menegaskan bahwa dirinya sebagai abnaul khairaat dan sangat dekat dengan Alkhairaat, pengagum dan pecinta Habib Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri atau sapaannya guru tua. Bukannya mudah perjuangan guru tua mendirikan lembaga pendidikan Alkhairaat ini yang sekarang telah berkembang di berbagai daerah di wilayah Indonesia bagian timur. Baginya guru tua bakan lah hanya sebagai seorang ulama namun sebagai sang pencerah bagi kehidupan bangsa Indonesia.
Bahkan dirinya berusaha terus agar Al habib Sayyid Idrus bin Salim di jadikan sebagai Pahlawan Nasional.
Sekitar pukul 12 WITA acara ditutup dengan sambutan dari ketua Alkhairaat, Habib Alwi bin Saggaf bin Idrus Al-Jufri dilanjutkan dengan baca doa tanda berakhirnya acara.
Para jamaah haul pun membubarkan diri dengan tertib meninggalkan tempat acara menuju ke daerah nya masing-masing.(AGS)
