Zulfinasran Buka Secara Resmi Konsultasi Publik II Penyusunan Dokumen Materi Teknis Revisi RTRW.

TransSulteng- Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran membuka secara resmi Konsultasi Publik II Penyusunan Dokumen Materi Teknis Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Parigi Moutong Tahun 2025. Bertempat di aula Hotel Oktaria. Kamis (4/12/2025). 

Dalam sambutan tertuli Bupati Parigi Moutong, H. Erwin Burase dibacakan Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran mengatakan RTRW merupakan dokumen yang sangat strategis karena menjadi arah pengembangan ruang wilayah Daerah selama 20 tahun kedepan.

kemudian,Dokumen itu tidak hanya menjadi pedoman pembangunan fisik, tetapi juga menyangkut kualitas hidup masyarakat, keberlanjutan lingkungan, peningkatan ekonomi daerah, serta kepastian hukum dalam pemanfaatan ruang.

Dikatakannya, saat ini dinamika pembangunan, pertumbuhan penduduk, perkembangan sektor ekonomi, dan berbagai tantangan lingkungan menuntut adanya penyelarasan kembali terhadap tata ruang yang telah ditetapkan sebelumnya. 

"Revisi RTRW bertujuan untuk memastikan bahwa arah pembangunan Kabupaten Parigi Moutong tetap relevan, adaptif, serta mampu menjawab kebutuhan masa kini dan masa mendatang," ujarnya.

Dikatakannya, pelaksanaan Konsultasi Publik II merupakan rangkaian tahapan yang dilaksanakan dalam penyusunan dokumen materi teknis Revisi RTRW Kabupaten Parigi Moutong. 

Dengan adanya Konsultasi Publik II untuk keperluan penyusunan Revisi RT RW bersama dengan Kepala Perangkat Daerah dan pemangku kepentingan dapat memperoleh masukan dan saran kepada penyempurnaan. 

selain itu,Masukan dan saran kemudian akan dirumuskan dalam berita acara kesepakatan danditandatangani oleh Kepala Bappeda dan Kepala Perangkat Daerah serta perwakilan masyarakat yang hadir pada Konsultasi Publik II tersebut.

Untuk itu, Sekda berharap kepada seluruh peserta dapat aktif memberi pandangan, kritik, dan usulan konstruktif, khususnya terkait penataan ruang kawasan perkotaan dan perdesaan, perlindungan kawasan lindung, pengembangan kawasan strategis daerah, aksesibilitas dan jaringan infrastruktur, sinkronisasi dengan kebijakan pusat dan Provinsi serta peningkatan daya saing ekonomi Daerah.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Parigi Moutong, Andrudin Nur berharap Konsultasi Publik ke II tersebut dapat berjalan lancar dan efektif serta menghasilkan output yang berkualitas dan dapat diimplementasikan dengan baik.

Dilaporkannya, kegiatan tersebut merupakan tindaklanjut dari Konsultasi Publik tahap I dimana pada saat itu telah ditentukan data-data oleh Tenaga Ahli, namun data-data tersebut masih harus dilengkapi dengan masukan-masukan dari seluruh stakeholder dalam rangka penyempurnaan.